Eutrofikasi, proses pengayaan nutrien dan bahan organik yang ditandai dengan air berwarna hijau tua dan adanya ikan yang mati dalam 2 unit kolam terpal yang dijadikan bahan uji coba kegiatan budidaya ... Load More

Eutrofikasi, proses pengayaan nutrien dan bahan organik yang ditandai dengan air berwarna hijau tua dan adanya ikan yang mati dalam 2 unit kolam terpal yang dijadikan bahan uji coba kegiatan budidaya ikan di lahan gambut di Desa Pangkoh Sari, Kec. Pandih Batu, Kab. Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, Kamis (16/1/2020).

Nutrien merupakan unsur kimia yang diperlukan alga (fitoplankton) untuk hidup dan pertumbuhannya. Sampai pada tingkat konsentrasi tertentu, peningkatan konsentrasi nutrien dalam kolam akan meningkatkan produktivitas perairan.

Peningkatan kelimpahan fitoplankton akan diikuti dengan peningkatan kelimpahan zooplankton, yang makanan utamanya adalah fitoplankton. Akhirnya karena fitoplankton dan zooplankton adalah makanan alami bagi ikan, maka kenaikan kelimpahan keduanya akan menaikan kelimpahan (produksi) ikan dalam kolam.

Akan tetapi peningkatan konsentrasi nutrien yang berkelanjutan, dalam jumlah yang cukup besar akan menyebabkan kolam menjadi sangat subur atau eutrofik dan akan merangsang fitoplankton untuk tumbuh dan berkembang dengan pesat sehingga terjadi blooming.

Blooming yang menghasilkan biomasa (organik) tinggi juga merugikan ikan, karena blooming selalu diikuti dengan penurunan oksigen terlarut secara drastis akibat pemanfaatan oksigen yang berlebihan untuk dekomposisi. Pada akhirnya konsentrasi oksigen yang rendah di dalam kolam akan menyebabkan ikan tidak bisa hidup dengan baik hingga kematian.