Sungai adalah bagian dari kehidupan sehari-hari yang tidak bisa dipisahkan dengan masyarakat yang hidup di Desa Papuyu I Sei Pasanan, Kec. Kahayan Kuala, Kab. Pulang Pisau, Prov. Kalimantan Tengah, Selasa (27/08/2019)

Semua aktifitas yang dikerjakan hampir semuanya melewati jalur sungai terutama bagi para petani yang lokasi lahannya berada ditempat yang akses jalannya harus menggunakan transportasi sungai (kelotok) karena tidak bisa ditempuh dengan menggunakan alat transportasi darat.

Kepala Desa Papuyu I Sei Pasanan Juhrani (53), mengatakan pemasangan spanduk yang bertuliskan pesan RAWAT GAMBUT, SAYANGI ANAK CUCU KITA JANGAN BAKAR DAN BUANG PUTUNG ROKOK SEMBARANGAN sangat tepat dipasang diatas jembatan sungai yang lokasinya hampir setiap hari dilewati oleh masyarakat yang kesehariannya melakukan aktifitas dilahan dengan melewati jalur sungai tersebut.

Kepala Desa dan tim MPA saat ini juga sudah memberikan banyak himbauan agar masyarakat yang melakukan aktifitas dilokasi lahan agar jangan membuka lahan dengan cara membakar.

Tim MPA nantinya juga akan melakukan patroli dan pembasahan, tetapi untuk saat ini hanya bisa melakukan himbaun bagi pengguna lahan karena belum ada persiapan untuk meninjau langsung ke lokasi lahan yang rawan terbakar.

Hal itu juga diakui oleh anggota MPA Sihan (46), saat ini semua kelengkapan MPA masih banyak yang kurang karena pengadaan untuk MPA baru teranggarkan untuk tahun ini dengan menggunakan DD dan sementara sambil menunggu pakaian seragam MPA baru kemudian akan mengagendakan beberpa kegiatan tambahan yang akan dilakukan MPA.